Insert – Update – Delete – Paging CodeIgniter

Membuat Halaman Insert
Membuat controller input,

	public function input(){
		$this->load->helper(array('form', 'url'));
		$this->load->library('form_validation');
		$this->form_validation->set_rules('title', 'Title', 'required');
		$this->form_validation->set_rules('content', 'Content', 'required');
		if ($this->form_validation->run() == FALSE){
			$data['aksi'] = "news/input";
			$this->load->view('news/view_input_news', $data);
		}
		else{
			$data = array(
				'title'=>$this->input->post('title'),
				'content'=>$this->input->post('content'),
			);
				$this->modelNews->insertData($data);			
			redirect('news/show');
		}
	}

Membuat halaman view/view_input_news untuk form input

<table>
	<tr><td><b></b></td><td></td><td><input type="hidden" name="id" value="<?php if(!empty($id)){ echo $id; }//echo set_value('id');?>" size="50" /></td></tr>
	<tr><td><b>Title</b></td><td>:</td><td><input type="text" name="title" value="<?php if(empty($id)){ echo set_value('title');} else{ echo $title; }?>" size="50" /></td></tr>
	<tr><td><b>Content</b></td><td>:</td><td><textarea name="content"><?php if(empty($id)){echo set_value('content');} else{ echo $content;} ?></textarea></td></tr>
	<tr><td colspan='3' align='right'><input type="submit" value="Submit" /></td></tr>
</table>

dalam model/modelNews, membuat fungsi insert data

function insertData($data){
		$this->db->insert('news',$data);
	}

Membuat Halaman Update

Membuat fungsi di controller untuk update data

	public function update($id=""){
		$this->load->helper(array('form', 'url'));
		$this->load->library('form_validation');
		$this->form_validation->set_rules('title', 'Title', 'required');
		$this->form_validation->set_rules('content', 'Content', 'required');
		$this->form_validation->set_message('required','Isi dong');
		
		if ($this->form_validation->run() == FALSE){	
			$data['edit'] = $this->modelNews->ambilData($id);
			$data['aksi'] = "news/update";
			$this->load->view('news/view_input_news',$data);
		}
		else{
			$data = array(
				'id'=>$this->input->post('id'),
				'title'=>$this->input->post('title'),
				'content'=>$this->input->post('content'),
			);
			$this->modelNews->updateById($data);
			redirect('news/show');
		}
	}
}

pada view, menambahkan kode, untuk form menuju pada edit

if(ISSET($edit)){			
	if(count($edit->result())>0){	
	foreach($edit->result() as $hasil){	
		$id = $hasil->id;
		$title = $hasil->title;
		$content = $hasil->content;
	}
}
}

Membuat fungsi update dalam model/modelNews

// fungsi ambil data untuk mengambil data berdasarkan id
function ambilData($id){
	$this->db->from('news');
	$this->db->where('id',$id);
	return $this->db->get();
}
// fungsi updateById untuk query update	
function updateById($data){
	$this->db->where('id',$data['id']);
	$this->db->update('news',$data);
}

Membuat aksi delete
Membuat fungsi delete pada controller yang diarahkan pada model

public function delete($id=""){
	$this->modelNews->deleteById($id);
	redirect('news/show');
}

pada modelNews, menyisipkan query delete

function deleteById($id){
	$del="DELETE FROM news WHERE id = '$id'";
	return $this->db->query($del);
}

Membuat Halaman Pagination

public function show($offset=0){
	$offset = $this->uri->segment(3);
	$per_page =5;
	$this->load->library('pagination');     // library pagination
	$config['base_url'] = base_url().'news/show/';
	$config['total_rows'] = $this->modelNews->getAllData();
	$config['per_page'] = $per_page;
	$config['uri_segment'] = 3; // setting pagination : letak segment halaman
	$config['num_links'] = 5;
	$config['use_page_numbers'] = TRUE;
	$config['next_link'] = 'Next';
	$config['prev_link'] = 'Prev';
	$this->pagination->initialize($config); // inisialisasi konfigurasi
	$data['paging'] = $this->pagination->create_links();

	$data['hasil_data']=$this->modelNews->getAllNews($per_page, $offset);
	$this->load->view('news/view_show_page',$data); //$data;
}

pada model untuk data, menambahkan fungsi

function getAllNews($per_page, $offset){
	if($offset!=0)
	$offset = ($offset-1)*$per_page;
	$this->db->from('news');
	$this->db->limit($per_page, $offset);
	return $this->db->get();
}
	
function getAllData(){
	return $this->db->count_all('news');
}

pada view/view_show_page.php, pada halaman terakhir ditambahkan

<?=$paging?>

Hakikat dan Modus PJJ

A. Hakikat PJJ
Telah diketahui bahwa sistem Pendidikan Jarak Jauh adalah sistem dimana peserta didik dan pengajar terpisah dan saling berinteraksi melalui media. Peserta didik mempunyai tanggung jawab penuh atas pendidikannya, karena hanya peserta didik yang menentukan proses pembelajaran itu dapat terjadi atau tidak, dan siswa tahu kapan harus belajar, kapan harus berkumpul dengan teman-temanya dan kapan harus bertemu dengan pengajarnya. Itulah sebabnya siswa PJJ dituntut untuk menjadi sangat mandiri dan bertanggung jawab. Walaupun terpisah jarak antara pengajar dan siswa, pengajar tidak akan membiarkan siswanya tidak ada kontak, sesekali antara pegajar dan siswa akan bertemu untuk berdiskusi masalah belajar.
Dapat disimpulkan menjadi 3 aspek dalam Pendidikan Jarak Jauh, yaitu :
1. Keterpisahan pengajar dan siswa
2. Kemandirian
3. Layanan belajar

B. Modus PJJ
Bahwa PJJ merupakan sistem pembelajaran jarak jauh, namun proses pembelajaran tergolong menjadi 2 macam yaitu melalui belajar secara mandiri dan dengan tutorial. Dan berdasarkan modus pelaksanannya tergolong menjadi jarak jauh dan tatap muka. Meskipun terpisah jarak, namun komunikasi antara pengajar dan siswa sangatlah dekat.
1. Tutorial Tatap Muka
Tatap muka dalam sistem pendidikan jarak jauh adalah hal yang sangat jarang, namun wajib dilakukan antara dosen dan para peserta didik. Tutorial tatap muka ini adalah kesempatan bagi para peserta didik untuk berdiskusi dengan teman-teman lainnya dan berkonsultasi dengan dosen. Oleh karena itu tutorial tatap muka merupakan kesempatan yang sangat bagus untuk sistem pendidikan jarak jauh terutama untuk pengajar dan siswanya.

2. Tutorial Jarak Jauh
Tutorial jarak jauh ini sudah merupakan ciri khas dari PJJ
a. Tutorial secara tertulis yang disampaikan melalui korespondensi
Tutorial tertulis disini maksudnya pengajar membuat bahan ajar ataupun panduan yang tertulis bagi peserta didiknya. Dan dari bahan ajar tersebut, siswa mengerjakan tugas yang telah diberikan. Dan apabila terdapat ketidakmengertian dari peserta didik, maka akan bertanya kepada dosen/ asisten dosen yang bersangkutan dan kegiatan tersebut disampaikan melalui korespondensi.
b. Tutorial melalui multimedia
Tutorial multimedia dapat berupa kaset audio/ video yang nantinya juga akan disebar kepada peserta didik. Melalui tutorial ini sangat fleksibel dan penjelasannya menjadi lebih akurat dan mudah dimengerti oleh peserta didik
c. Tutorial secara tersiar baik melalui radio atau televisi
Terkadang bahan ajar disampaikan melalui televisi/ radio. Dan peserta didik dapat mengajukan pertanyaan baik melalui telepon maupun secara tertulis untuk dijawab atau dibahas pada siaran berikutnya.
d. Tutorial melalui telepon
Tutorial melalui telepon terjadi antara sekelompok peserta didik yang ingin bekonsultasi dengan dosennya. Namun tutorial telepon terdapat kendala karena biata telepon yang cukup mahal.
e. Tutorial online
Tutorial ini merupakan tutorial yang efisien karena dapat berkonsultasi layanan akademik maupun non-akademik. Dan belajar onlone ini sangat besar sekali manfaatnya bagi peserta didik karena menumbuhkan keingintahuan untuk menemukan berbagai informasi.

Ujian Akhir Kompetensi dalam PJJ

Perbedaan segi pengajar, peserta didik, dan bahan ajar yang akan digunakan dari model pembelajaran Pendidikan Jarak Jauh
Karena PJJ secara umum berbasis komputerisasi dan Internet maka,
Segi pengajar (Guru/ dosen)

  1. – Pengajar tidak perlu datang kekelas untuk menyampikan materi karena materi dapat di posting melalui media-media dalam Internet

Misal :

  • – Materi yang bersifat teoritis, dapat diposting dalam blog, elearning, dst
  • – Materi yang bersifat langkah-langkah pembuatan sesuatu (video) dapat diposting melalui youtube, dst
  1. – Pengajar dapat dikatakan sebagai media fasilitator, karena seorang pengajar mempunyai yang dinamakan asisten dosen yang mana asisten dosen tersebut bertugas sebagai penjawab pertanyaan, ataupun menampung pertanyaan dari siswa lainnya yang nantinya akan ditanyakan kepada pengajar
  2. – Dan seorang pengajar tentunya harus mengetahui perkembangan
  3. – Pengajar harus menyiapkan materi ajar berupa modul juga untuk dikirimkan kepada siswa yang ternyata ada kendala internet misalnya
  4. – Pengajar harus selalu melakukan contact dengan siswanya, sebagai hubungan antara guru dengan siswa, karena sistem PJJ ini jarang sekali bertatap muka secara langsung

Segi peserta didik (Siswa/ mahasiswa)

  1. – Siswa tidak akan terpatok oleh waktu, tempat karena dengan sistem PJJ ini siswa dapat melakukan pembelajaran dimana saja dan kapan saja
  2. – Apabila ada ketidakmengertian siswa dalam proses pembelajaran, maka dapat ditanyakan kepada asisten dosen ataupun dapat membaca materi/ memutar video tutorial
  3. – Dan seorang siswa akan bisa memanage waktunya, kapan dia harus belajar, harus makan dll, contoh : ibu Sumirah

Bahan Ajar yang digunakan

  1. – Bahan ajar disampaikan melalui media pembelajaran
  2. – Bahan ajar dapat berupa video, modul dan CD
  3. – Dan bahan ajar harus disesuaikan dengan tingkatan peserta didik
  4. – Bahan ajar yang akan disampaikan menggunakan bahasa yang mudah dimengerti oleh siswanya
  5. – Dan memberikan soal-soal latihan atau contoh soal untuk pemahaman lebih lanjut terhadap materi yang disampaikan.

Seberapa pentingkah media dalam proses pembelajaran jarak jauh??
Media pembelajaran sangatlah penting dalam proses pembelajaran jarak jauh. Dalam diskusi yang telah dilaksanakan kemarin, telah terjawab bahwa tidak ada media pembelajaran terbaik, dan semua media adalah baik dan mempunyai kelebihan tersendiri. Dan tentunya media tersebut dapat dijangkau dan diakses oleh peserta didiknya.
Media disini bertidak sebagai fasilitas penyampaiaan materi yang diberikan oleh pengajar, apabila ada poor media itu tidak berarti gagal, namun hanya sebagai hambatan dalam PJJ. Memang benar bahwa media yang berkualitas baik akan sangat sangat menujuang dalam proses pembelajaran. Namun kualitas baik tidak harus mahal. Yang penting adanya keselarasan dan keseimbangan antara pemakai media (siswa) dengan medianya. Karena apabila mempunyai media yang sangat canggih namun peserta didik tidak mampu mengoperasikannya, maka bahan ajar juga tidak akan sampai kepada peserta didik karena dia tidak mampu mengoperasikannya. Yang jelas media yang digunakan harus tepat guna, dan juga dapat dikuasai oleh peserta didik. Maka penyampaian materi kepada siswa dan penangkapan materi oleh siswa dan proses pembelajara akan berjalan dengan lancar

Faktor pendukung dalam PJJ :

  1. – Bahwa proses pembelajaran jarak jauh ini dapat diikuti oleh siapa saja dan dimana saja peserta itu berada tanpa ada kendala waktu
  2. – Media pembelajaran dalam PJJ hanya dengan menerapkan teknologi informasi dan komunikasi yang ada dan dapat diakses setiap saat tanpa ada kendala waktu
  3. – Menguntungkan pemerintah karena memiliki sumber daya manusia yang siap dengan teknologi
  4. – Dan peserta didik dapat memanage waktunya untu belajar, artinya tidak terpatok oleh waktu
  5. – Sangat sederhana karena tidak membutuhkan ruangan kelasm, karena proses belajar mengajar dapat dilakukan dimana saja hanya komunikasi yang baik saja yang diperlukan

Kendala dalam PJJ :

  1. – Dari segi media komunikasi, di Indonesia ini belum semua daerah memiliki akses internet (daerah pelosok) jadi merupakan hambatan dalam proses PJJ
  2. – Antara siswa satu dengan yang lainnya dan pengajar akan sangat jarang bertatap muka karena terpisah oleh jarak dan proses pembelajaran hanya melalui media, sehingga apabila diadakan pertemuan, maka kemungkinan ada yang merasa asing
  3. – 90% proses pembelajaran melalui media, sedangkan hanya 10% bertatap muka secara langsung lebih besar prosentasenya melalui media dan itu berbeda dengan kebudayaan Indonesia yang rata-rata menerapkan sistem pembelajarann tradisional

File Uploading

Langkah-langkah membuat upload file dengan CodeIgniter

– Membuat form upload, views/news/upload_form.php

&lt;html&gt;
&lt;head&gt;
&lt;title&gt;Upload Form&lt;/title&gt;
&lt;/head&gt;
&lt;body&gt;
&lt;?php echo $error;?&gt;
&lt;?php echo form_open_multipart('upload/do_upload');?&gt;
&lt;input type="file" name="userfile" size="20" /&gt;
&lt;br /&gt;&lt;br /&gt;
&lt;input type="submit" value="upload" /&gt;
&lt;/form&gt;
&lt;/body&gt;
&lt;/html&gt;

berikut contoh tampilannya

– Membuat controller upload, controller/upload.php

&lt;?php

class Upload extends CI_Controller {
function __construct(){
parent::__construct();
$this-&gt;load-&gt;helper(array('form', 'url'));
}

function index(){
$this-&gt;load-&gt;view('news/upload_form', array('error' =&gt; ' ' ));
}

function do_upload(){
$config['upload_path'] = './uploads/';
$config['allowed_types'] = 'gif|jpg|png|pdf|docx|pptx|xlsx|mp3|rar|mpeg|mpg|avi';
$config['max_size'] = '10240';
$config['max_width'] = '1024';
$config['max_height'] = '768';

$this-&gt;load-&gt;library('upload', $config);

if ( ! $this-&gt;upload-&gt;do_upload()){
$error = array('error' =&gt; $this-&gt;upload-&gt;display_errors());
$this-&gt;load-&gt;view('news/upload_form', $error);
}
else{
$data = array('upload_data' =&gt; $this-&gt;upload-&gt;data());
$this-&gt;load-&gt;view('news/upload_success', $data);
}
}
}
?&gt;

– Membuat form upload sukses, views/news/upload_success.php

&lt;html&gt;
&lt;head&gt;
&lt;title&gt;Upload Form&lt;/title&gt;
&lt;/head&gt;
&lt;body&gt;
&lt;h3&gt;Your file was successfully uploaded!&lt;/h3&gt;
&lt;ul&gt;
&lt;?php foreach ($upload_data as $item =&gt; $value):?&gt;
&lt;li&gt;&lt;?php echo $item;?&gt;: &lt;?php echo $value;?&gt;&lt;/li&gt;
&lt;?php endforeach; ?&gt;
&lt;/ul&gt;
&lt;p&gt;&lt;?php echo anchor(‘upload', 'Upload Another File!'); ?&gt;&lt;/p&gt;
&lt;/body&gt;
&lt;/html&gt;

Dan apabila berhasil, maka akan muncul

Jika meng-klik link ‘Upload another file’, maka akan kembali ke halaman upload form

–  Jangan lupa membuat folder baru untuk menyimpan file yang baru

–  Dan proses upload file selesai

Dasar Menampilkan Data Database CI

Bagi orang-orang yang awam sama framework php Codeigniter, yuk mari ikuti step-step bagaimana cara menampilkan  data melalui query dari database melalui model, view dan controller.

Berikut langkah-langkahnya, yuk mari :

– Setting base_url dan encryption_key pada application/config/config.php

– Setting libraries dan helper pada application/config/autoload.php

– Setting database yang telah dibuat

– Setelah setting diatas selesai, kita akan masuk pada pemrograman model, view dan controller
Pertama membuat table pada database yang telah dibuat, misalnya tabel news

– Membuat controller, misalnya news.php, membuat model misalnya modelNews.php,

Controller disini bertindak sebagai jembatan antara model dengan view. Function index (news) akan menampilkan halaman view_header, view_news_show, view_footer. Function show (dapat dilihat pada url) akan menampilkan halaman news/view_show_page dengan menyertakan data di database yang diakses oleh function getAllNews dari modelNews.


– Edit halaman application/config/autoload.php, edit pada bagian model

 

– Contoh halaman pada views yang nantinya akan ditampilkan kepada pengguna melalui browser

halaman view_header.php

halaman view_news_show.php

halaman view_footer.php

halaman view_show_page.php

 

– Setelah melewati langkah-langkah diatas, maka cek pada browser dengan mengakses url http://localhost/d4b6/news, maka akan terlihat seperti


dan untuk menampilkan data yang ada dalam database dengan mengakses http://localhost/d4b6/news/show

 

Selesaiii 🙂 selamat mencoba 🙂

Kompetensi Dasar Pendidikan Jarak Jauh (PJJ)

Mengapa PJJ
Indonesia adalah negara yang berpulau-pulau, terpisahkan oleh lautan. Di Indonesia sistem pendidikan masih dilakukan secara umum. Guru mengajar murid di ruangan kelas, apabila guru tidak hadir, digantikan oleh guru pengganti.
Dapat dilihat secara kasat mata, pendidikan dipulau jawa jauh lebih maju dibandingkan di Irian Jaya, mengapa bisa demikian? Di pulau jawa, dekat dengan pemerintahan ibu kota, selain itu pendistribusian media pembelajaran seperti buku dapat dilakukan dengan cepat. Namun di Irian Jaya, membutuhkan waktu yang lama untuk pendistribusian materi. Saat ini di Indonesia diharapkan mampu menerapkan sistem pembelajaran jarak jauh. PJJ sangant efektif dikarenakan pembelajaran ini bisa dilakukan dimana saja dan kapan saja tanpa adanya pengejar dimuka kita, karena hanya melalui layar HP atau laptop bisa bertemu dengan pengajar dan memulai pembelajaran.
Selain sangat efektif, PJJ juga membantu mengembangkan teknologi di Indonesia. Mengapa bisa begitu? Penyaluran materi ajar PJJ menggunakan beberapa media, yaitu: melalui internet, CD, dan bisa berupa modul. Dengan internet, masyarakat indonesia secara otomatis akan mengenal teknologi tersebut dan secara langsung telah ikut andil dalam mengembangkan teknologi di Indonesia.

Pengertian PJJ
PJJ sendiri adalah singkatan dari Pendidikan Jarak Jauh. Sehingga secara umum dapat diartikan sebagai pembelajaran yang memusatkan pada diri pribadi, dilatih untuk menjadi mandiri dan mempunyai tanggung jawab terhadap proses belajar masing-masing. Proses pembelajaran yang di terapkan kepada siswa yang tidak terpatok oleh waktu dan siswa akan berusaha sendiri di tempat mereka sendiri.
PJJ yaitu proses pengajaran memudahkan pengajar dalam menyampaian materi, share ilmu pengetahuan kepada siswa dengan memanfaatkan teknologi. Misalnya media internet melalui video secara langsung, sehingga dosen dan siswa bisa bertatap muka walaupun via video call.

Teori dan Filosofi PJJ
Di Indonesia, teori pendidikan masih menggunakan tradisional method yang hanya terpacu kepada penyampaian informasi dan peserta didik. Namun teori PJJ menuntut untuk menitikberatkan kepada pengajar untuk menyampaikan informasi kepada peserta didik sehingga peserta didik dapat menangkap dan menambah pengetahuan baru dari informasi yang diperoleh dari pengajar.
Penyampai materi akan menyampaikan materi kepada peserta didik melalui sebuah media. Dan siswa akan menerima, mencatat, dan menyimpan materi. Ada dua faktor dalam PJJ yaitu faktor keadaan lingkungan siswa (fisik, situasi lingkungan), faktor kedua yaitu faktor pikiran (ingatan, emosi, keingintahuan dan minat). Dengan kedua faktor tersebut maka seorang siswa bisa menyesuaikan diri dengan menggabungkan kedua faktor tersebut dan dalam belajar tanpa terbatas waktu dan tempat dan dengan mandiri meningkatkan pengetahuan mereka dengan cara mereka masing-masing.
Dalam setiap wilayah di negara, memiliki kemampuan media pembelajaran yang berbeda. Mungkin kendala di dalam PJJ adalah media pembelajaran, salah satu contohnya yaitu di daerah terpencil yang tidak ada koneksi internet, namun PJJ ini telah menyiapkan modul bahan ajar/ CD yang akan dikirimkan ke daerah yang tidak terjangkau oleh internet. Sehingga siswa tidak kesulitan dalam menangkap materi pembelajaran dan proses pendidikan jarak jauh akan berjalan dengan lancar.

Karakteristik PJJ
Didalam PJJ mempunyai beberapa karakteristik, yaitu :
1. Dalam proses pembelajaran antara pengajar dan peserta didik, tidak bertemu. Namun sesekali, pengajar dan siswa akan bertemu untuk membahas materi ataupun tugas-tugas
2. Dalam proses pembelajaran, antar pengajar dan peserta didik tidak melakukan tatap muka secara langsung, sehingga pembelajaran dapat di lakukan secara mandiri dan tidak terbatas oleh tempat
3. Materi pembelajaran disampaikan melalui media pembelajaran, misalnya komputer beserta internetnya
4. Materi pembelajaran dapat berupa video, modul dan cd
5. Materi pembelajaran disesuaikan dengan tingkatan peserta didik
6. Dan seorang siswa akan dituntut aktif dalam pengembangan pengetahuan dikarenakan PJJ ini bersifat mandiri
Sehingga dalam PJJ seorang siswa akan bisa melakukan perencanaan waktu dan tempat untuk memulai proses pembelajaran dan tidak tepatok pada tempat.

Prinsip PJJ
Dalam PJJ akan diterapkan beberapa prinsip sehingga proses PJJ akan berjalan dengan lancar.
1. Kebebasan
Bebas disini dapat diartikan PJJ dapat diikuti oleh siapa saja
2. Kemandirian
Bahwa bahan ajar pendidikan akan dapat dipelajari secara mandiri dan pengajar hanya bertindak sebagai fasilitator.
3. Keluwesan
Bahwa sistem PJJ sangat fleksibel dalam mengatur jadwal, kegiatan belajar, mengikuti ujian dan bebas dalam mengakses sumber belajar.
4. Keterkinian
Seorang siswa harus bisa secara interaktif mengikuti perkembangan, baik perkembangan materi oleh pengajar dan juga mengikuti perkembangan teknologi terkini.
5. Kesesuaian
Pengajar harus mengetahui keadaan luar untuk memberikan pengetahuan, maksudnya adalah antara program belajar, kebutuhan siswa, perkembangan ilmu teknologi dan pekembangan yang terjadi didalam masyarakat. Sebagai siswa akan menyesuaikan dengan minat, keinginan dan kemampuan.
6. Mobilitas
Memungkinkan seorang siswa akan belajar menyesuaikan tempat untuk proses pembelajaran. Siswapun dapat belajar dengan jenis, jalur, dan jenjang yang setara atau dapat melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi disesuaikan kemampuan dan persyaratan.

Pembelajaran dalam PJJ
PJJ yang berkualitas akan melewati proses pembelajaran antara lain pemilihan program belajar berdasarkan pada kebutuhan, pengaturan waktu belajar, waktu tes, dan mempelajari tutorial, dan memanfaatkan bimbingan konseling.
PJJ mempunyai beberapa bentuk pendidikan yang mengacu pada program pendidikan mandiri artinya siswa sangat bertanggung jawab dalam keberhasilan pendidikannya selain itu siswa bekerja mandiri, program tatap muka yang diadakan de beberapa tempat pada waktu yang telah ditentukan, informasi pendidikan, dengan/tanpa interaksi dari murid dikarenakan proses pembelajaran yang jauh antara pengajar, dan siswa lainnya. Program yang tidak terikat pada jadwal pertemuan, disatu atau banyak tempat karena PJJ ini bersifat bebas.
Beberapa kondisi harus di penuhi untuk mendukung proses belajar seperti materi, media pembelajaran, dan kondisi siswa itu sendiri.

Apa itu file htaccess ???

Apa itu file htaccess ???

file htaccess adalah file konfigurasi yang disediakan oleh web server Apache, yang biasanya digunakan untuk mengubah settingan default dari Apache.
file htaccess merupakan file teks ASCII sederhana yang biasanya diletakkan dalam root direktori.
Kode perintah dalam file .htaccess harus ditempatkan dalam satu barus, jadi apabila kita membuat file .htaccess dengan menggunakan text editor seperti notepad maka kita harus mendisable fungsi wordwrap (memotong baris) terlebih dahulu.

Kegunaan file .htaccess

customize error message :
artinya kita dapat mengubah halaman error pada server, dengan mendefinisikan sesuai dengan keinginan kita sendiri
override SSI settings
secara default, hanya halaman web yang mempunyai extensi .shtml yang bisa menjalankan server-side termasuk SSI di server. Dengan menggunakan .htaccess kita dapat mengubah setting default tersebut agar SSI bisa bekerja dengan format HTML
change default home page
artinya bahwa file.htaccess dapat digunakan untuk mengubah nama default halaman depan web. agar user bisa mengakses website kita hanya dengan nama domain saja (http://www.namaweb.com) tanpa harus menulis nama file secara jelas

Codeigniter

Codeigniter adalah sebuah framework yaitu sekumpulan perintah/fungsi dasar yang dapat membantu dalam menyelesaikan proses-proses yang lebih kompleks.

Di dalam framework Codeigniter menerapkan

Models untuk menangani data.
Views untuk menangani tampilan data serta user interface.
Controllers menangani user events antara models and views.

Contoh penerapan MVC dalam sebuah weblogs / blog:

M (Model) bertugas menangani data posting artikel dan komentar-komentar
V (View) bertugas menagani tampilan blogs, semisal daftar artikel, tampilan per-artikel, atau hasil pencarian
C (Controller) menangkap interaksi pengguna (contoh = klik search) dan meneruskan perintah tersebut untuk diolah di Model dan atau langsung ditampilkan di Views

Dan mengapa MVC

Kemudahan dalam pengembangan (meningkatkan skalabilitas program), karena pemisahan komponen, sehingga apabila terdapat perubahan terhadap salah satu komponen, tidak mempengaruhi komponen yang lain.
Kemudahan dalam perawatan (maintenance), apabila terjadi perbaikan terhadap salah satu komponen, maka tidak berpengaruh langsung terhadap yang lain
Bisa digunakan berulang-ulang (reuse), misalnya sebuah model bisa digunakan oleh lebih dari satu macam view, contohnya aplikasi yang diakses melalui desktop browser dan mobile browser.

Tentang PHP

PHP merupakan bahasa pemrograman berbasis web yang memiliki kemampuan untuk memproses data dinamis.

PHP dikatakan sebagai sebuah server-side embedded script language artinya sintaks-sintaks dan perintah yang kita berikan akan sepenuhnya dijalankan oleh server tetapi disertakan pada halaman HTML biasa. Aplikasi-aplikasi yang dibangun oleh PHP pada umumnya akan memberikan hasil pada web browser, tetapi prosesnya secara keseluruhan dijalankan di server.

Pada prinsipnya server akan bekerja apabila ada permintaan dari client. Dalam hal ini client menggunakan kode-kode PHP untuk mengirimkan permintaan ke server (dapat dilihat pada gambar dibawah). Ketika menggunakan PHP sebagai server-side embedded script language maka server akan melakukan hal-hal sebagai berikut :

  • Membaca permintaan dari client/browser
  • Mencari halaman/ page diserver
  • Melakukan instruksi yang diberikan oleh php untuk melakukan modifikasi pada halaman/ page
  • Mengirim kembali halaman tersebut kepada client melalui internet atau intranet.

Mengapa PHP

  • PHP dapat dijalankan pada platform yang berbeda-beda (Windows, Linux, Mac, etc)
  • PHP merupakan web sripting open source.
  • PHP mudah dipelajari

Syntax PHP

Kode PHP disimpan sebagai plain text dalam format ASCII, sehingga kode PHP dapat ditulis hampir di semua editor text seperti windows notepad, windows wordpad, dll. Kode PHP adalah kode yang disertakan di sebuah halaman HTML dan kode tersebut dijalankan oleh server sebelum dikirim ke browser.

Contoh file PHP (contoh.php) :

<html>

<?

print (“Contoh text yang menggunakan PHP”);

?>

<html>

Pada file .html, HTTP server hanya melewatkan content dari file menuju ke browser. Server tidak mencoba untuk mengerti atau memproses file, karena itu adalah tugas sebuah browser.

Pada file dengan ekstensi .php akan ditangani secara berbeda. Yang memiliki kode PHP akan diperiksa. Web server akan memulai bekerja apabila berada diluar lingkungan kode HTML. Oleh karena itu server akan melewati semua content yang berisi kode HTML, CSS, JavaScript, simple text di browser tanpa diinterpretasikan di server.

Blok scripting PHP selalu diawali dengan <?php dan diakhiri dengan ?>. Blok scripting PHP dapat ditempatkan dimana saja di dalam dokumen. Pada beberapa server yang mendukung, blok scripting PHP dapat diawali dengan <? dan diakhiri dengan ?>. Namun, untuk kompatibilitas maksimum, sebaiknya menggunakan bentuk yang standar (<?php ?>).

Setiap baris kode PHP harus diakhiri dengan semikolon (;). Semikolon ini merupakan separator yang digunakan untuk membedakan satu instruksi dengan instruksi lainnya.

PHP menggunakan // untuk membuat komentar baris tunggal atau /* dan */ untuk membuat suatu blok komentar.

Variabel PHP

Variabel digunakan untuk menyimpan suatu nilai, seperti text, angka atau array. Ketika sebuah variabel dibuat, variabel tersebut dapat dipakai berulang-ulang.

Pada PHP semua variabel harus dimulai dengan karakter ‘$’. Variabel PHP tidak perlu dideklarasikan dan ditetapkan jenis datanya sebelum kita menggunakan variabel tersebut. Hal itu berarti pula bahwa tipe data dari variabel dapat berubah sesuai dengan perubahan konteks yang dilakukan oleh user. Secara tipikal, variabel PHP cukup diinisialisasikan dengan memberikan nilai kepada variabel tersebut.

Contoh berikut akan mencetak ”PHP” :

$text = “PHP”;

Print “$text”;

Identifier dalam PHP adalah case-sensitive, sehingga $text dengan $Text merupakan variabel yang berbeda. Built-in function dan structure tidak case-sensitive, sehingga echo dengan ECHO akan mengerjakan perintah yang sama. Identifier dapat berupa sejumlah huruf, digit/angka, underscore, atau tanda dollar tetapi identifier tidak dapat dimulai dengan digit/angka.

Aturan penamaan variabel

  • Nama variabel harus diawali dengan sebuah huruf atau garis bawah (underscore) “_”
  • Nama variabel hanya boleh mengandung karater alpha-numeric dan underscore (a-Z, 0-9 dan _ )
  • Nama variabel tidak boleh mengandung spasi